Saudaraku...
kini yang tengah bingung dan bersedih karena kehilangan pekerjaan, tidak usah berkecil hati dan berlama-lama frustasi. Ingatlah dengan bijak, tidak semua orang memang akan mempunyai gaji, tapi semua orang telah Allah jamin rezekinya dengan baik dan sempurna.
"Allah Mahalembut terhadap hamba-hamba-Nya; Dia memberi rezeki kepada siapa yang Dia kehendaki dan Dia Maha Kuat, Maha Perkasa.” (QS asy-Syura: 19).
Saudaraku...
Jangankan manusia, hewan melata pun akan diberi rezeki. Lihatlah burung yang tinggal di sebuah pohon yang rindang. Pagi hari ia keluar mencari makan dalam keadaan perut kosong. Saat kembali ia telah kenyang dan masih sempat membawa beberapa makanan untuk anak-anaknya, bagaimana lagi dengan kita?manusia yang diberikan kesempurnaan akal dan pikiran.
Saudaraku...
Lantas, bila kini kamu tengah dalam keadaan tak berdaya karena kehilangan yang menurutmu sumber "rezeki", buang mindset yang demikian. Ingat, kamu masih punya Allah yang maha segalanya, dan Dia-lah dzat yang mengatur rezekimu
إِنَّ رَبَّكَ يَبْسُطُ الرِّزْقَ لِمَنْ يَشَاءُ وَيَقْدِرُ إِنَّهُ كَانَ بِعِبَادِهِ خَبِيرًا بَصِيرًا
“Sesungguhnya Tuhanmu melapangkan rezeki kepada siapa yang Dia kehendaki dan menyempitkannya; Sesungguhnya Dia Maha mengetahui lagi Maha melihat akan hamba-hamba-Nya.” (Al Isra’: 30)
Janganlah khawatirkan rezekimu, karena Allah sudah menjamin untuk semua makhluk hidup. Namun, khawatirkanlah amalanmu karena Allah tidak menjamin seorang manusia masuk surga.
Nabi bersabda:
إن الرزق ليطلب العبد كما يطلبه أجله
"Sesungguhnya rizki akan mengejar seorang hamba seperti ajal mengejarnya” (HR. Ibnu Majah, 5312)
Saudaraku...
Gagal itu, saat kamu punya gaji besar atau harta berlimpah, Namun engkau lupa sedekah, kamu lupa Allah. Mungkin kehilangan pekerjaan, adalah salah satu cara Allah mengembalikanmu ke kondisi semula, dulu taat, dulu tadarusan, dulu tahajjud, dan dulu rajin beribadah.
Gagal itu biasa, jatuh, bangkrut atau pun ketipu dalam usaha adalah hal yang tak perlu kamu sesali, karena pasti dibalik kekacauan yang kamu alami ada kebaikan luar biasa yang menanti. Lagi pula, gaji itu datangnya dari manusia, tetapi rezeki datangnya dari Allah, dan pastinya akan datang kepadamu dari arah mana saja serta kapan saja.
“Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya, dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barang siapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya.”
(QS ath-Thalaq: 2-3).
Selalulah bersyukur dan bersabar.
Jika hari ini kamu kehilangan pekerjaan, maka bagaimana lagi dengan mereka yang kehilangan hidayah?
Padahal itu jauh lebih menyakitkan daripada apapun. Allah tahu kamu tak mampu, tidak mungkin Allah akan menyia-nyiakanmu. Percayalah, rezekimu itu masih ada, selama engkau masih bernyawa percayalah rezekimu masih ada hanya saja caranya yang berbeda
@secangkirTeh
No comments