Perhiasan yang paling indah
Bagi seorang abdi Alloh
Itulah dia wanita sholihah
Dia menyinari dunia
Itulah dia wanita sholihah
Dia menyinari dunia
Duuh,
baper nih kalo lagi dengerin nasyid group The Fikr. Salah satu bait
yang membuat ge er kalo mendengarnya. Kenangan jaman jadul, waktu masih
ngekos dulu ma teman-teman seperjuangan. Temen-temen yang menjadi
sahabat dalam suka dan duka. Karena sama-sama hidup pas-pasan,he. Pas
lagi kantong bolong, pas ada yang nraktir, senengnya minta ampun. Pas
lagi bokek, ada keluarga yang bertandang, kayak dapat durian jatuh,he.
Ngomongin
wanita sholihah, siapa sih yang ga mau dapat gelar itu? Menjadi
dambaan, idaman laki-laki yang taat. Menjadi incaran setiap mata yang
memandang. Menjadi rebutan setiap yang nunggu antrian, kayak kreta kali
ya,he.
Di kala kerinduan untuk mendapat predikat perhiasan dunia,
namun jebakan wanita saat ini makin menggila. Loh kok, memang ada apa?
Inget ga temen-temen, santernya isu yang digaungkan kaum feminis kala
ini, tentang aurotku bukan urusanmu. Jangan salahkan baju kami, salahkan
pemerkosanya. Duuuh, ini orang udah konslet kali ya? Mau dikasih
predikat terbaik kok ga mau.
Terbaik itu, pasti pilihan. Terbaik
itu, pasti langka. Kalo yang biasa-biasa saja, umumnya orang, itu
namanya murahan,he. Itu kayak yang koar-koar suka ngumbar aurot, pake
rok mini, murahan banget kan? Kalau beli makanan saja, lebih suka yang
bungkusan, katanya lebih higenis dan sehat. Nah, kalo cari pasangan, apa
iya mau yang murahan? Pasti cari yang higenis dan sehat juga kan? Alias
cari yang terbaik dan langka, iya hanya ada pada wanita sholihah.
Nah,
kalau perkosaan meningkat gini, apa iya yang disalahkan hanya
pemerkosanya? Padahal situ kan juga merangsang orang untuk berbuat
kejahatan. Ada asap, pasti ada api. Kalau seperti ini caranya, pasti
akan saling menyalahkan. Ujung-ujungnya ya hanya sebatas debat kusir,
tidak akan ketemu solusi.
Udah lah kalian kaum wanita, cerdas
dikit yuk. Jangan mau terkompori ma yang namanya kaum feminis. Mereka
itu, hanya ingin ambil keuntungan dari kampanye kalian. Kalian tidak
akan peroleh keuntungan, kecuali hanya sedikit. Tapi kehinaan dunia dan
akherat jauh lebih besar lagi. Naudzubillah. Sadarlah dengan propaganda
mereka, kaum feminis. Mereka bukan ingin membela kalian, tapi mereka
justru ingin menjerumuskan kalian. Setelah itu mereka lah yang mendapat
keuntungan dari kampanye kalian.
Belajarlah menjadi wanita
sholihah, karena ia adalah puncak kesenangan dunia, sebagaimana sabda
Raslullh saw. dalam sebuah hadits:
Artinya :
"Dunia itu semuanya menyenangkan, dan sebaik-baik kesenangan dunia adalah wanita sholihah". (H.R. Muslim. Lihat Riydhush-Shlihn)
Wanita
sholihah itu, lebih memilih taat, ketimbang maksiat. Dan ketaatan
wanita sholihah adalah dengan menutup aurotnya dengan pakaian yang sudah
disyariatkan.
Ada 2 jenis pakaian muslimah yang wajib dikenakan ketika
berinteraksi di tempat umum. Pakaian atas, yang biasa dinamakan khimar
(kerudung) dalilnya Al Qur'an surat An Nur : 31 dan pakaian bawah, yang
biasa disebut jilbab (jubah/mula'ah/milhafah) dalilnya Al Qur'an surat
Al Ahzab:59.
Kedua pakaian inilah yang akan menjaga kemuliaan diri
sebagai seorang wanita. Yang dengannya, orang akan menghargai bahkan
menghormatinya.
Ketaatan berikutnya yang harus dilakukan wanita,
adalah menjaga pandangannya, dari memandang yang bukan haknya.
Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan
pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan janganlah mereka
menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya (TQS.
An Nur :31)
Berikutnya kalo ingin sholihah, tidak boleh tabarruj
(menampakkan atau memamerkan perhiasannya). Dan Firman Allah Ta'ala
[artinya] (Janganlah mereka menghentakkan kaki-kaki mereka agar
diketahui perhiasan mereka yang tersembunyi) [TQS. An-Nur 31]. Maka ini
merupakan larangan terhadap salah satu perbuatan di antara berbagai
jenis perbuatan tabarruj.
Dari Abu Musa al-Asy'ari ra berkata:
Rasulullah saw bersabda: "wanita mana saja yang memakai wewangian
kemudian dia melewati suatu kaum agar mereka mencium baunya maka dia
adalah seorang pezina", maksudnya seperti pezin [An-Nasa'i dan Al-Hakim], dan beliau menshohihkannya.
Yuk belajar dan
istiqomahkan. Gelar wanita sholihah, menjadi mahkota kebaikan dunia dan
akherat. Gelar yang sangat dirindukan para pencari Syurga. Wanita-wanita
yang taat syariat. Taat karena ingin selalu dekat. Dekat dang Dzat yang
membuat kehidupan ini ada, Dialah Alloh Robbul'alamiin.balqis aisyah
azzahra
No comments